Aksi BEM BSI dengan BEM-SI yang berlangsung pada tanggal 20 Oktober 2013 di Istana presiden berjalan cukup kondusif pada awalnya, aksi di mulai pada pukul 10.00 dengan jumlah peserta mencapai lebi dari 600 masa aksi. aksi dimulai dengan LongMarch dari patung kuda menuju istana negara.
ada 9 tuntutan tentang 9 tahun evaluasi kepemimpinan SBY oleh aliansi BEM-SI, diantaranya adalah :
- Mega Skandal Kasus Korupsi yang Menjamah hingga ke Benteng Terakhir Penjaga Konstitusi. Korupsi di Tubuh MK, Direktorat Jenderal Pajak,skandal Bank Century yang belum selesai ditangani KPK, BPK, dan PPATK merugikan keuangan negara Rp 6.7 Triliun, korupsi Wisma Atlet SEA Games di Palembang ditemukan ratusan transaksi mencurigakan oleh PPATK. Kerugian keuangan negara belum terakumulasi dengan tepat dikarenakan masih dalam proses penyelidikan dan penyidikan. Akan tetapi diperkirakan mencapai Rp 3.2 Milliar hingga Korupsi Kemendiknas yang melibatkan Muhammad Sofyan mantan Irjen Kemendiknas bertentangan dengan UU Tindak Pidana Korupsi. Negara dirugikan sebesar Rp 13 Milliar.
- Kasus lemahnya perlindungan TKI yang terjadi di beberapa negara tujuan. Indonesia melanggar UN Migrant Workers dan pasal 28A dan 28D UUD 1945
- Kasus carut marutnya proses SNMPTN tahun 2011 dengan ditandai oleh banyaknya calon mahasiswa baru yang tidak mampu membayar uang masuk kuliah.
- APBN-P 2013 yang sebesar Rp 1.313 Triliun kemungkinan akan mengalami defisit sebesar 2.1% atau Rp 151.1 Triliun. Hal ini diakibatkan oleh belanja dan subsidi yang mendesak oleh pemerintah pusat.
5. Kelambanan SBY merespons peristiwa Bersejarah di tubuh MK telah menghilangkan alasan kegentingan memaksa
sebagai dalil keabsahan sebuah perppu. Dengan disahkannya Perppu Nomor 1 Tahun 2013
Tentang Perubahan Kedua Atas Undang-Undang Nomor 24 Tahun 2003 Tentang MK. implementasi
perrpu juga membutuhkan waktu lama, maka
Pembentukan Majelis Kehormatan Hakim Konstitusi ad hoc harus menjadi Pijakan Moral yang utuh untuk
Perbaikan dan pengawasan Mahkamah Konstitusi.
6.
Untuk mewujudkan kemandirian dan
ketahanan energi nasional sesuai dengan amanah UUD 1945 yang harus
dipertahankan, pemerintah harus segera memutuskan status kontrak blok
SIAK dan Blok Mahakam melalui penerbitan PP atau Kepmen secara terbuka paling
lambat 31 Desember 2013. Selain itu, pemerintah juga harus menunjuk dan
mendukung penuh Pertamina sebagai operator blok Mahakam sejak April 2017 dan
Khusus mengenai Blok SIAK, yang akan berakhir 2013 ini, perusahaan yang akan
bekerjasama dengan BUMD harus memiliki komitmen untuk memberi ruang kepada
masyarakat Riau untuk mendapatkan akses pekerjaan dan alih penerapan teknologi
perminyakan. Ini penting untuk mempersiapkan tenaga kerja profesional di Riau
yang mampu mengelola ladang minyaknya sendiri di dalam negeri.
- China-ASEAN Free Trade Agreement (CAFTA) telah membuktikan bahwa ada banyak UMKM yang harus gulung tikar akibat kalah bersaing dari segi harga dan varian produk. Kemudian ada 40.000 orang di PHK di Jawa Barat karena CAFTA. Ditemukan pula barang-barang China yang masuk secara illegal. Pemerintah harus mampu memperbaiki infrastruktur dan suprastruktur di internal.
- Kebijakan BBM bersubsidi sangat mengacaukan kondisi bangsa ini. Pemerintah justru merubah perilaku masyarakat menjadi lebih konsumtif dan tidak memikirkan manifesto SDA untuk generasi mendatang. Disamping itu pemerintah juga tidak memiliki kapasitas secara anggaran karena pemerintah harus mengeluarkan Rp 80 triliun/tahun untuk mensubsidi BBM. Oleh karena itu solusi yang tepat adalah dengan mengalokasikan anggaran subsidi BBM kepada sektor lain seperti pendidikan, kesehatan, atau ketenagakerjaan.
- Dengan adanya indikasi Penyalahgunaan pejabat public dalam menggunakan Amanahnya, dengan in pula kami menagih Integritas Pejabat Publik untuk mentaati kode etik yang telah disepakati bersama dan kami menuntutu pula untuk segera Tuntaskan reformasi birokrasi dan berantas mafia peradilan hingga akar-akarnya
Berdasarkan
9 poin di atas. Kita dapat melihat bagaimana pemerintahan SBY menyimpan begitu
banyak kekhawatiran bagi masyarakat Indonesia sampai detik ini. Permasalahan
yang ada memang bukan hanya lahir dari tahun 2013, akan tetapi ini sudah
menjadi embrio semenjak tahun 2004. Kondisi seperti ini harus segera di
revitalisasi dengan memperhatikan komposisi cabinet yang tidak sehat. SBY
sebagai kepala Negara dan kepala pemerintahan harusnya berani mengambil sikap
untuk melakukan rotasi di dalam tubuh menteri-menterinya. Kepercayaan ini
diamini oleh masyarakat karena sudah ada beberapa menteri yang mendapatkan
rapor merah dari UKP4. Derasnya pemberitaan media seharusnya menjadi bahan
dasar agar SBY dapat lebih tangguh mengelola Negara ini. SBY juga perlu
mengatur posisi tawar Indonesia di mata dunia dari berbagai sektor. Indonesia
kini dapat dibilang minim prestasi di kancah Internasional. Oleh karena itu
kita perlu mendorong agar pemerintahan kita jauh dari yang namanya kleptokrasi
agar kita dapat menyongsong cita-cita Negara sebagaimana dijelaskan pada
pembukaan UUD 1945.
Aksi mulai tak terkendali sejak pukul 18.00, pihak polisi mulai membubarkan paksa para mahasiswa, beberapa mahasiswa di tangkap untuk dimintai keterangan, dan ada beberapa mahasiswa yg menjadi korban akibat bentrokan yang terjadi dengan pihak aparat.
(Menkominfo BEM BSI)
0 komentar:
Posting Komentar